8 Jenis ERP Consultant dan Cara Memilih yang Terbaik
Posted: Oktober 1, 2024
Updated: November 28, 2024
IN THIS ARTICLE
Apa itu ERP consultant?
ERP consultant adalah seorang profesional yang ahli dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengelola sistem Enterprise Resource Planning (ERP). Mereka membantu bisnis mengoptimalkan proses operasional dengan solusi ERP yang tepat.
Konsultan ERP memastikan implementasi sistem ERP dilakukan dengan benar dan berjalan lancar. Biasanya, mereka menguasai berbagai software ERP, termasuk SAP, Oracle ERP Cloud, Microsoft Dynamics, dan NetSuite.
Peran dan tanggung jawab ERP consultant
Seorang konsultan ERP sangat penting untuk menerapkan dan meningkatkan efisiensi sistem ERP di perusahaan. Pekerjaan utama mereka meliputi:
Mengelola Proyek ERP: Mengawasi keseluruhan proyek ERP dari awal hingga akhir. Ini mencakup perencanaan, alokasi sumber daya, penetapan jadwal, pengelolaan risiko, dan memastikan proyek tetap pada jalurnya untuk mencapai tujuan dalam waktu dan anggaran yang ditentukan.
Mengidentifikasi Peluang Peningkatan: Memeriksa cara kerja bisnis dan menentukan di mana sistem ERP dapat memperbaikinya. Hal ini dapat berarti mempercepat pekerjaan, menghemat biaya, atau meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Memilih Sistem ERP: Membantu memutuskan software ERP yang paling cocok. Ini melibatkan penilaian berbagai pilihan, menonton demo, dan memastikan pilihan yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan organisasi.
Negosiasi Kontrak: Setelah sistem ERP dipilih, membantu negosiasikan detailnya dengan vendor. Ini mencakup penentuan harga, lisensi, jadwal pemasangan, dukungan yang akan diberikan, dan detail penting lainnya.
Implementasi ERP: Bekerja sama dengan tim dan vendor ERP saat beralih dari sistem lama ke sistem baru. Ini melibatkan penyiapan software, pemindahan data, pengujian, dan perbaikan masalah yang muncul.
Pelatihan Pengguna: Mengajari orang-orang penting dalam organisasi bagaimana menggunakan sistem ERP baru dengan baik. Ini mencakup mengadakan sesi pelatihan untuk berbagai staf dan administrator yang akan mengelola sistem.
Meninjau Kinerja: Setelah sistem ERP berjalan, memeriksa seberapa baik kinerjanya dan apakah memenuhi tujuannya. Ini termasuk mendapatkan umpan balik, melakukan tinjauan kinerja, dan menentukan area perbaikan.
Memastikan Nilai: Memastikan organisasi mendapatkan hasil maksimal dari investasinya dalam sistem ERP. Ini mungkin melibatkan check-in secara rutin, memantau langkah-langkah penting, dan menawarkan dukungan serta saran berkelanjutan.
Manfaat memiliki ERP consultant
Menerapkan sistem ERP merupakan tantangan yang membutuhkan banyak sumber daya. Oleh karena itu, banyak perusahaan menggunakan ERP consultantdengan alasan berikut:
Menghemat Waktu dan Uang Anda: Konsultan ERP yang berpengalaman membantu mengimplementasikan sistem secara lebih cepat dan hemat biaya. Mereka memastikan menghindari kesalahan umum, menghemat waktu dan biaya untuk perbaikan di masa depan.
Merekalah Ahlinya: Seorang konsultan ERP memiliki pengetahuan luas tentang berbagai perangkat lunak ERP dan standar industri. Mereka membantu dalam pemilihan ERP yang cocok untuk bisnis Anda dan memastikan penerapannya yang tepat.
Implementasi yang Efisien: McKinsey melaporkan bahwa lebih dari 70% transformasi digital gagal akibat masalah implementasi ERP. Konsultan ERP memastikan implementasi sistem berjalan lancar dengan pendekatan terstruktur, mengelola setiap tahap proyek secara hati-hati dan sistematis.
Manajemen Perubahan yang Lancar: Konsultan ERP membantu tim Anda beradaptasi dengan sistem baru, mengurangi gangguan pada bisnis. Ini membantu karyawan menjadi terbiasa lebih cepat dengan perubahan yang terjadi.
Memberikan Mitigasi Risiko: ERP consultant dapat mendeteksi masalah sebelum terjadi dan merencanakan tindakan pencegahan. Mereka juga memastikan sistem ERP mematuhi aturan serta melindungi bisnis dari ancaman peretasan dan masalah hukum.
Membantu Mempertahankan Masa Depan Bisnis Anda: Konsultan ERP memastikan sistem ERP Anda dapat berkembang seiring pertumbuhan bisnis. Mereka memberikan informasi tentang perkembangan terbaru, menjaga sistem tetap efisien dan up-to-date.
Sudut Pandang yang Objektif: Sebagai pihak luar, ERP consultant memberikan pandangan yang tidak bias. Mereka mengidentifikasi aspek yang mungkin terlewatkan oleh tim internal dan menawarkan saran yang berdasarkan pengalaman luas mereka.
Ada sejumlah jenis ERP consultant yang dapat dipertimbangkan untuk proyek perusahaan Anda. Ini penting karena setiap jenis konsultan menawarkan layanan yang berbeda, meskipun memiliki jabatan yang serupa.
1. ERP functional consultant
Konsultan fungsional ERP melakukan analisis bisnis untuk memahami interaksi bisnis dengan sistem ERP yang ada. Dari analisis tersebut, mereka menemukan peluang perbaikan dan inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis.
Dengan bantuan pengalaman dan pengetahuan industri mereka, konsultan ERP ini mengumpulkan dan menganalisis data untuk memberikan rekomendasi yang tepat kepada klien, membantu mereka meningkatkan profitabilitas, ketepatan, dan manajemen keseluruhan.
2. ERP technical consultant
Konsultan ini memimpin implementasi sistem ERP sebagaimana seorang manajer proyek, berkolaborasi dengan tim teknis dan fungsional untuk menyukseskan transisi dari sistem lama ke ERP baru.
Mereka bertanggung jawab atas jadwal, anggaran, dan alokasi sumber daya, serta memberikan pelatihan dan dukungan kepada pengguna akhir. Keahlian mereka mencakup manajemen proyek, konfigurasi sistem, migrasi data, dan strategi manajemen perubahan.
3. ERP software consultant
Konsultan software ERP adalah pakar dalam teknologi yang mendasari platform ERP. Tugas mereka meliputi desain sistem, peningkatan, dan penyelesaian masalah teknis yang kompleks, memastikan kelancaran operasional perangkat lunak tersebut.
Mereka berkolaborasi dengan konsultan fungsional dan tim IT untuk menjaga kinerja optimal sistem ERP dan memastikan kontribusinya dalam menjalankan fungsi bisnis dengan efisien. Baik sebagai pekerja lepas maupun bagian dari konsultan perusahaan, fokus utama mereka adalah memaksimalkan kinerja perangkat lunak ERP.
4. ERP implementation consultant
Seorang ERP consultant di bidang ERP implementation berperan sebagai manajer proyek yang mengawasi seluruh proses implementasi. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan implementasi berlangsung sesuai jadwal dan operasi bisnis tetap berjalan lancar.
Selain itu, mereka membantu anggota tim beradaptasi dengan perangkat lunak baru. Mereka juga dapat memimpin pengujian fungsional dan memberikan pelatihan ERP kepada tim Anda untuk memastikan transisi yang efisien.
5. ERP technical consultant
Tugas utama seorang konsultan teknis ERP adalah membantu pelanggan menyelesaikan masalah teknis pada perangkat lunak ERP. Mereka memperoleh pemahaman yang mendalam tentang berbagai industri dan mampu menentukan solusi ERP yang paling sesuai.
Mereka menyediakan dukungan, pemecahan masalah, dan melakukan debugging pada sistem yang kompleks. Kemampuan mereka mencakup perbaikan masalah teknis, pelatihan tim dalam penggunaan perangkat lunak, dan penyesuaian penerapannya sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
6. ERP business consultant
ERP consultant ini berperan penting dalam membantu bisnis mencapai tujuan mereka dengan menyatukan pengetahuan bisnis dan ERP. Mereka bekerja sama dengan manajemen senior untuk memastikan keselarasan strategi ERP dengan tujuan bisnis dan mengarahkan perubahan organisasi yang diperlukan.
Mereka memanfaatkan analisis dan model ROI untuk memberikan saran tentang cara terbaik untuk memperoleh hasil maksimal dari investasi ERP, sambil tetap memantau tren industri untuk menjaga daya saing.
7. ERP warehousing operations consultant
Konsultan ERP ini fokus pada peningkatan operasional gudang melalui sistem ERP, bekerja dengan manajer gudang untuk memahami proses dan kebutuhan logistik.
Dengan keahlian mereka, mereka merancang strategi untuk menyederhanakan operasi, meningkatkan pengendalian inventaris, dan meningkatkan visibilitas rantai pasokan. Mereka juga menyarankan penyesuaian tata letak gudang, kebijakan manajemen inventaris, dan teknologi otomasi untuk efisiensi dan biaya yang lebih rendah.
8. ERP manufacturing operations consultant
Konsultan-konsultan ini memiliki keahlian dalam meningkatkan kinerja pabrik dengan bekerja bersama tim manufaktur untuk memahami proses produksi secara mendalam.
Mereka mengaplikasikan pengetahuan tentang sistem ERP, termasuk perencanaan produksi dan pengendalian kualitas, untuk merancang strategi peningkatan produksi yang efektif, termasuk penggunaan bahan yang lebih efisien dan teknologi yang lebih canggih.
Cara memilih ERP consultant yang tepat untuk bisnis Anda
Memilih konsultan ERP yang tepat adalah langkah krusial untuk kesuksesan sistem ERP bisnis Anda. Untuk menghindari kesalahan yang memungkinkan, perhatikan praktik terbaik berikut ini:
Kesalahan umum yang biasa dilakukan
Terburu-buru dalam mengambil keputusan: Jika Anda terburu-buru memilih ERP consultant, Anda mungkin akan mendapatkan seseorang yang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda atau tidak tahu cara mengatur sistem ERP dengan benar. Jadi, luangkan waktu untuk memeriksa calon konsultan secara menyeluruh, periksa keahlian mereka, dan pastikan mereka memahami organisasi Anda.
Tidak Memahami Kebutuhan Anda: Kesalahan besar adalah tidak mengetahui dengan tepat apa yang dibutuhkan organisasi dari sistem ERP sebelum mulai mencari konsultan. Jika Anda tidak tahu apa yang Anda inginkan, Anda mungkin memilih konsultan yang tidak sesuai dengan masalah dan tujuan spesifik Anda.
Melewatkan Riset: Jika Anda tidak melakukan penelitian yang cukup terhadap calon konsultan ERP, Anda mungkin mendapatkan konsultan yang tidak memiliki pengalaman, keterampilan, atau pengetahuan yang Anda butuhkan. Sebelum memutuskan, tinjaulah pekerjaan masing-masing konsultan di masa lalu, apa yang dikatakan klien mereka, sertifikasi yang dimiliki, dan kesuksesan proyek mereka.
Tidak Meminta Referensi: Referensi memberi Anda gambaran nyata tentang apa yang dilakukan konsultan di masa lalu, apakah mereka dapat diandalkan, dan apakah hasilnya memuaskan. Jika Anda tidak meminta referensi atau mengabaikannya, Anda mungkin kehilangan informasi penting tentang pekerjaan konsultan tersebut sebelumnya dan apakah mereka tepat untuk Anda.
Terlalu Berfokus pada Biaya: Biaya memang penting saat memilih ERP consultant, namun memilih opsi termurah mungkin bukan ide terbaik dalam jangka panjang. Memilih konsultan termurah bisa berarti mengorbankan kualitas, keahlian, dan dukungan yang Anda butuhkan nantinya. Sebaliknya, perhatikan apa yang Anda peroleh dari uang Anda—periksa keahlian dan reputasi konsultan tersebut serta kesesuaian mereka dengan kebutuhan organisasi Anda.
Berbagai hal yang perlu dipertimbangkan
Menilai Sumber Daya Internal Anda: Evaluasi kemampuan internal perusahaan Anda untuk menentukan keahlian dan kapasitas yang kurang untuk proyek ERP. Pastikan Anda memiliki staf internal yang penting untuk berkolaborasi dengan konsultan serta mengalokasikan anggaran yang realistis untuk biaya konsultan dan keterlibatan tim Anda.
Periksa Keahlian Konsultan: Selidiki pengalaman konsultan dengan implementasi ERP, khususnya dalam industri Anda, dan periksa catatan keberhasilan mereka dengan proyek serupa. Mintalah referensi dan studi kasus untuk memverifikasi keahlian serta efektivitas mereka dalam memberikan hasil.
Pastikan Pengetahuan Terkini: Pastikan konsultan ahli dalam sistem ERP yang Anda pertimbangkan. Periksa proyek terbaru mereka dan pendidikan berkelanjutan untuk memastikan mereka selalu mendapat informasi terbaru.
Fokus pada Peningkatan Proses Bisnis: Pastikan konsultan memprioritaskan peningkatan proses bisnis Anda, bukan hanya instalasi perangkat lunak. Tinjau pendekatan mereka terhadap penyesuaian dan skalabilitas agar sesuai dengan kebutuhan Anda dan memungkinkan pertumbuhan.
Pastikan Kesesuaian Budaya: Pilih konsultan yang memahami dan menghormati budaya serta gaya komunikasi perusahaan Anda untuk memastikan kelancaran kolaborasi. Kemampuan mereka untuk bekerja dengan baik dengan tim Anda dan beradaptasi dengan lingkungan kerja Anda sangat penting untuk keberhasilan implementasi ERP.
Percayai Naluri Anda: Terakhir, setelah mengevaluasi semua kriteria, percayakan naluri Anda pada konsultan. Jika ada yang tidak beres, pertimbangkan untuk mencari opsi lain demi memastikan pilihan terbaik untuk bisnis Anda.
Anda dapat berbicara dengan kami secara gratis. Mengapa tidak memanfaatkan kesempatan ini untuk membuat keputusan yang lebih baik?
Tim Insights Impact
Tim Insights Impact terdiri dari beragam individu profesional yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam berbagai aspek bisnis. Bersama-sama, kami berkomitmen untuk memberikan wawasan mendalam dan pemahaman yang berharga tentang berbagai topik terkait strategi bisnis dan tren industri yang relevan.
Subscribe to our blogs
Stay up-to-date with our daily blog posts. Subscribe now and join our community of avid learners and experts!